Leader atau pemimpin adalah orang yang dapat mendengarkan dengan hati-hati, banyak bertanya, memiliki perencanaan yang baik dan kemudian membangun konsensus di antara semua orang yang diperlukan untuk mencapai tujuan. Leader tidak mencoba untuk melakukannya dengan dirinya sendiri. Tetapi leader akan membiarkan orang lain membantu dia untuk dapat menyelesaikannya. Ketika kita dapat memimpin diri sendiri, maka barulah kita dapat menjadi pemimpin bagi orang lain, lingkungan sosial, pekerjaan atau suatu perusahaan yang kita pimpin.
Di kalangan mahasiswa kita bisa melatih leadership sejak dini ketika ospek. Apa yang terbayang di benak Anda ketika mendengar tentang masa
orientasi mahasiswa? Gambaran perploncoan mahasiswa oleh kakak
angkatan pastilah segera terlintas pertama kali. Orientasi studi dan
pengenalan kampus atau ospek pada awalnya memang diisi dengan
berbagai kegiatan yang dipandang kurang mendidik mahasiswa.
![]() |
Leadership Training Mahasiswa Via Ospek |
Kesan
senioritas,
bahkan
tak jarang kekerasan, kental tertanam dalam aktivitas tersebut. Namun
ospek dengan perploncoan sudah berlalu. Kini masa orientasi diisi
dengan berbagai aktivitas yang menunjang perkembangan mahasiswa.
Pelatihan leadership, seminar motivasi, dan
pelatihan soft skill lainnya mulai diterapkan di berbagai perguruan
tinggi merupakan suatu kemajuan tersendiri.
Hal yang ingin saya samapaikan adalah membangun jiwa kemandirian. Menjadi mandiri artinya menopang diri dan tidak
menjadi under bound orang lain. Dengan menjadi sosok yang mandiri,
seorang mahasiswa akan semakin mantap saat menjadi seorang
entrepreneur maupun technopreneur. Dan jika keahlian ini dibarengi dengan pelatihan leadership mahasiswa maka akan menjadi luar biasa sekali.
Kita tahu bahwa leadership sesungguhnya tidak ditentukan oleh pangkat atau pun jabatan seseorang. Leadership adalah sesuatu yang muncul dari dalam dan merupakan buah dari keputusan seseorang untuk mau menjadi pemimpin, baik bagi dirinya sendiri, bagi keluarganya, bagi lingkungan pekerjaannya, maupun bagi lingkungan sosial dan bahkan bangsanya. Hanya dengan kedisiplinan saja maka leadership skills bisa diperoleh.
Setiap manusia sebenarnya tercipta sebagai pemimpin. Minimal, memimpin diri kita masing-masing. Namun sayangnya, memimpin diri sendiri pun, masih sering mengalami kendala. Mulai dari membiarkan pikiran negatif muncul, memelihara sikap miskin mental, dan berbagai hal kurang baik lainnya. Padahal, dengan mengubah cara pandang saja, berpikiran selalu positif, mengembangkan kekayaan mental, akan mampu menjadikan kita sebagai leader yang berhasil.
Setiap manusia sebenarnya tercipta sebagai pemimpin. Minimal, memimpin diri kita masing-masing. Namun sayangnya, memimpin diri sendiri pun, masih sering mengalami kendala. Mulai dari membiarkan pikiran negatif muncul, memelihara sikap miskin mental, dan berbagai hal kurang baik lainnya. Padahal, dengan mengubah cara pandang saja, berpikiran selalu positif, mengembangkan kekayaan mental, akan mampu menjadikan kita sebagai leader yang berhasil.
0 comments:
Post a Comment