Kemampuan #PublicSpeaking bisa dipelajari!. Dalam artikel ini kami jelaskan teknik public speaking untuk pemula sebagai langkah Anda dalam memulai belajar public speaking. Kemampuan berbicara di depan umum dapat dimiliki karena adanya bakat alam (sering disebut "dilahirkan"), dengan menjalani pelatihan atau secara spontan muncul dalam situasi darurat.
Teknik Public Speaking
Public Speaking yang berhasil bisa ditentukan oleh 8 (delapan) faktor utama sebagai berikut :- Mengatasi Hambatan Mental Kepribadian
- Penggunaan Bahasa Tubuh Public Speaking Secara Tepat
- Metode Penyampaian yang Sistematis dan Tepat Sasaran
- Penggunaan Alat Peraga
- Persiapan Tampil Sebagai Public Speaker
- Pelaksanaan yang Meyakinkan
- Menyiapkan feeling
- Finishing Touch.
1. Mengatasi Hambatan Mental Kepribadian
Kebanyakan orang yang belum terbiasa tampil dan berbicara di depan orang yang banyak akan merasa gugup, gemetar, berkeringat dingin, gagap, tegang, sakit perut (mulas), salah tingkah, demam panggung yang biasa disebut cemas.Cara Menghadapi dan Menghilangkan Kecemasan :
- Organisasikan bahan presentasi Anda.
- Visualisasikan.
- Berlatih.
- Bernafas dalam - dalam.
- Berfokus pada relaksasi.
- Melepas ketegangan.
- Kontak mata.
Download Aplikasi Public Speaking Android Klik Disini
2. Penggunaan Bahasa Tubuh Public Speaking
Bahasa isyarat dan gerakan tubuh merupakan hal penting namun sering dilupakan orang. Beberapa hal yang perlu diperhatikan yaitu :- postur tubuh.
- Perpindahan tempat.
- Gerak isyarat.
- Mimik wajah.
- Mata yang bersinar.
Hal -hal yang perlu dihindari dalam public speaking
- Memasukan tangan ke saku.
- Tangan ditangkupkan di belakang punggung.
- Lengan disedekapkan.
- Bertolak pinggang.
- Meremas-remas tangan.
3. Metode Penyampaian yang Sistematis dan Tepat Sasaran
Urutan teknik presentasi dalam public speaking :
- Pendahuluan
- Kalimat prepandangan.
- Gagasan utama dan sub gagasan.
- Keuntungan dari penyampaian materi.
- Kalimat peninjauan.
- Kesimpulan.
Sebelum mempelajari penjelasan teknik public selanjutnya, kami rekomendasikan Anda untuk membaca Komunikasi Bisnis Adalah Cara Efektif Public Speaking
4. Penggunaan Alat Peraga
Gunakan alat peraga visual yang ditujukan untuk berbagai hal misalnya :- Memfokuskan perhatian audience
- Mengukuhkan pesan verbal
- Merangsang minat
- Mengilustrasikan faktor-faktor yang sulit diverbalkan
Hal yang harus diingat adalah : alat peraga hanya sebagai alat bantu, jangan menjadi pusat perhatian. Interaksi dan hubungan anda dengan audience yang menentukan keberhasilan public speaking.
5. Persiapan Tampil Sebagai Public Speaker
Kita juga harus memperhatikan hal non teknis yang bisa membawa akibat fatal bila ternyata munculnya secara tiba-tiba. Misalnya :- Penampilan (rambut, pakaian, sepatu, bau badan, . . .)
- Fisik (kesehatan, makan dulu, minum glucose, buang air besar/kecil, cukup tidur, . . .)
- Latihan gaya, menghitung waktu, . . .
- Kesempurnaan berkas/bahan, transparan cadangan, spidol.
- Ketersediaan alat peraga dan cadangannya, . . .
- Sound sitem, pengaturan tempat duduk, letak layar dan alat peraga, . . .
- Kreativitas.
6. Pelaksanaan yang Meyakinkan
Intonasi suara, semangat, rasa percaya diri, keyakinan yang sempurna, rasa optimis, mata yang berbinar, senyum dikulum, komunikatif, mengajak (berdialog dengan) seluruh audience, membangkitkan inspirasi, data yang akurat, peraga yang baik dan lain-lain sangat mempengaruhi keberhasilan berbicara di depan umum.7. Menyiapkan Feeling
Otak manusia terdiri dari optak kanan dan otak kiri. Otak kiri berpikir hal-hal yang rasional, sedangkan otak kanan memikirkan hal-hal yang berbau senidan mengandalkan perasaan, emosi dan nuansa-nuansa ketidak pastian. Dalam berbicara di depan umum, otak kanan juga harus difungsikan, tidak hanya otak kiri. Untuk apa? Agar kita dapat mengatasi gejala-gejala yang dapat merusak presentasi kita.Contoh : jam presentasi yang tidak tepat (membuat ngantuk), kebosanan karena acara yagn monoton dan berlebihan, kelelahan, kurang minat dan sebagainya. Sebaiknya presentasi segera di break dengan humor, tanya jawab, demonstrasi alat atau visualisasi sesuatu yang merangsang minat. Selain itu ciptakan suasana yang hangat dan interaksi yang "hidup".
8. Finishing Touch
Setelah kesimpulan di akhir pembicaraan, ungkapkanlah tantangan, pertanyaan, penegasan, demo atau apa saja yang dapat audience terpana, tercengang, berpikir, atau bahkan protes. Hal ini akan memberi kesan positif dan rangsangan untuk bertanya.Demikian penjelasan tentang teknik public speaking untuk pemula, semoga bermanfaat dan menambah kemampuan Anda dalam mempraktekkan public speaking. Salam sukses!
0 comments:
Post a Comment